April 27, 2025

Bollywoodgrillindianrestaurant : Kuliner Dengan Ragam Rempah

Mencicipi kuliner yang kaya akan rempah nan penuh cita rasa di lidah dan tidak terlupakan

Kue Lempok Durian Khas Kalimantan: Manis dan Lembut yang Menggoda Selera

Kalimantan, pulau terbesar di Indonesia, tidak hanya dikenal dengan keindahan alamnya rajazeus login yang menakjubkan, tetapi juga dengan ragam kuliner tradisional yang menggugah selera. Salah satu makanan khas yang sangat populer di Kalimantan, terutama di Kalimantan Selatan, adalah Lempok Durian. Kue ini memiliki rasa manis, lembut, dan tekstur kenyal yang khas, terbuat dari durian yang merupakan buah asli tropis. Lempok Durian sering menjadi favorit bagi siapa saja yang ingin merasakan kelezatan durian dalam bentuk yang lebih praktis dan mudah dinikmati.

Jika Anda penasaran dengan kue ini, artikel ini akan membawa Anda untuk mengenal lebih dalam tentang sejarah, bahan-bahan, cara pembuatan, dan kenikmatan yang ditawarkan oleh Lempok Durian khas Kalimantan.

Sejarah dan Asal Usul Lempok Durian

Lempok Durian merupakan salah satu makanan tradisional yang telah ada sejak lama di Kalimantan. Nama “lempok” sendiri berasal dari bahasa Banjar yang berarti “diperoleh atau didapatkan” karena kue ini memang sering diolah dari bahan-bahan yang mudah ditemukan di sekitar tempat tinggal masyarakat Kalimantan. Durian, yang menjadi bahan utama, adalah buah yang tumbuh subur di daerah tropis Kalimantan dan memiliki cita rasa khas yang digemari banyak orang.

Kue Lempok Durian pada awalnya dibuat sebagai salah satu cara untuk mengawetkan durian. Dalam bentuk kue ini, durian yang sudah matang dan memiliki rasa manis alami dipadukan dengan gula merah dan bahan lainnya, yang kemudian dimasak dan dibungkus dalam daun pisang untuk memberi rasa dan aroma yang khas. Seiring waktu, Lempok Durian menjadi semakin populer, baik sebagai camilan sehari-hari maupun oleh-oleh khas dari Kalimantan.

Bahan-Bahan untuk Membuat Lempok Durian

Lempok Durian merupakan kue yang terbuat dari bahan-bahan sederhana namun kaya rasa. Berikut adalah bahan-bahan utama yang digunakan dalam pembuatan Lempok Durian:

  1. Durian: Durian yang digunakan dalam Lempok Durian adalah durian yang sudah matang dan memiliki rasa manis. Durian yang digunakan harus memiliki tekstur daging buah yang lembut dan kental. Durian yang baik akan memberikan rasa manis alami dan aroma yang kuat pada kue ini.

  2. Gula Merah: Gula merah memberikan rasa manis alami yang berpadu sempurna dengan durian. Gula merah yang digunakan di Kalimantan biasanya terbuat dari nira kelapa, memberikan rasa manis yang tidak terlalu tajam dan sedikit gurih.

  3. Kelapa Parut: Kelapa parut memberikan tekstur kenyal dan sedikit rasa gurih pada kue. Kelapa parut ini juga menambah kesan alami dan tradisional pada Lempok Durian.

  4. Daun Pisang: Daun pisang digunakan untuk membungkus kue Lempok Durian. Pembungkusan menggunakan daun pisang tidak hanya memberikan aroma khas, tetapi juga membuat kue menjadi lebih menarik saat disajikan.

  5. Garam: Sejumput garam digunakan untuk menyeimbangkan rasa manis dan memberikan sedikit rasa gurih yang memperkaya cita rasa kue ini.

Cara Membuat Lempok Durian

Membuat Lempok Durian tidaklah sulit, namun memerlukan ketelitian agar menghasilkan kue yang lembut dan nikmat. Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk membuat Lempok Durian khas Kalimantan:

Bahan-Bahan:

  • 500 gram durian matang, ambil daging buahnya

  • 200 gram gula merah serut halus

  • 100 gram kelapa parut kasar

  • 1/4 sendok teh garam

  • Daun pisang secukupnya untuk membungkus

Cara Membuat:

  1. Mengolah Durian:

    • Ambil daging durian yang sudah matang dan pisahkan dari bijinya. Masukkan daging durian ke dalam wadah dan haluskan menggunakan garpu atau blender hingga lembut dan kental.

  2. Memasak Isian:

    • Masukkan gula merah serut dan kelapa parut ke dalam daging durian yang sudah dihaluskan. Tambahkan sedikit garam untuk menyeimbangkan rasa manis. Aduk rata dan masak campuran ini dengan api kecil, terus aduk hingga adonan menjadi kental dan kalis (tidak lengket di panci).

  3. Membungkus dengan Daun Pisang:

    • Ambil daun pisang yang sudah dibersihkan dan dipanaskan sebentar di atas api agar lebih lentur. Potong daun pisang sesuai ukuran yang diinginkan.

    • Ambil sesendok adonan durian dan letakkan di tengah daun pisang, lalu rapatkan daun pisang untuk membentuk gulungan. Pastikan adonan tertutup rapat dan tidak mudah tumpah.

  4. Mengukus Lempok Durian:

    • Kukus kue Lempok Durian yang sudah dibungkus daun pisang dalam dandang yang sudah dipanaskan selama sekitar 30-45 menit. Kukus hingga kue benar-benar matang dan aroma durian semakin keluar.

  5. Penyajian:

    • Setelah matang, angkat Lempok Durian dari kukusan dan biarkan sedikit dingin. Sajikan Lempok Durian sebagai camilan tradisional yang nikmat atau oleh-oleh khas Kalimantan.

Cita Rasa Lempok Durian

Lempok Durian memiliki rasa yang sangat manis dan lembut, berkat perpaduan durian matang, gula merah, dan kelapa parut. Teksturnya yang kenyal dan sedikit lengket memberikan sensasi unik saat digigit. Ketika kue ini dibungkus dengan daun pisang, aroma daun pisang yang khas juga menyatu dengan cita rasa durian, menciptakan pengalaman makan yang lebih kaya dan menyeluruh.

Bagi penggemar durian, Lempok Durian adalah pilihan camilan yang sempurna. Rasa manis durian yang alami berpadu dengan gurihnya kelapa dan gula merah, menjadikannya pilihan camilan yang memanjakan lidah. Kue ini juga sangat cocok disajikan sebagai oleh-oleh, karena selain rasanya yang lezat, juga memiliki tampilan yang menarik dengan pembungkus daun pisang yang alami.

BACA JUGA: Gogos Khas Manado: Jajanan Manis dari Kelapa Muda

Share: Facebook Twitter Linkedin

Comments are closed.